Biografi Steve Jobs yang sedianya diluncurkan pada 21 November, sekarang mengalami percepatan waktu perilisan. Hal ini terkait tingginya permintaan pasar akan biografi resmi pertama sang jenius yang baru saja berpulang.
Walter Isaacson, sang penulis dalam bukunya ini menceritakan riwayat hidup Jobs termasuk minggu-minggu terakhir menjelang kepergiannya. Dikatakan, begitu lemahnya Jobs sampai-sampai ia tidak kuat menaiki tangga rumahnya.
Biografi ini juga menunjukkan bagaimana Jobs menginginkan anak-anaknya untuk mengenal dia lewat biografi tersebut. “Aku ingin anak-anakku mengenalku,” ujar Jobs seperti yang dikutip Isaacson dalam biografi ini.
Isaacson adalah mantan editor majalah Time. Ia melakukan wawancara dengan Steve Jobs sendiri, keluarga serta rekan-rekannya untuk membuat biografi setebal 656 halaman. Di sini pembaca bisa menyimak naik turun kehidupan Jobs, termasuk passion dan pandangan hidupnya yang penuh insiprasi.
Setelah kepulangan Jobs, pre-order buku ini langsung meroket ke posisi teratas daftar bestseller di toko online Amazon. Tak tanggung-tanggung, sebelumnya posisi “Steve Jobs” ada di nomer 437.
Antusiasme terhadap riwayat Steve Jobs yang diabadikan dalam bentuk buku juga bisa dilihat di situs Barnes & Noble di mana ia ada di posisi no.3, pun di iTunes ia juga masuk di daftarbestselling book. Melihat respon masyarakat, perilisan buku yang rencananya dilakukan pada 21 November tahun ini, akhirnya dipercepat menjadi tanggal 24 Oktober.
Eko Andriyanto Blog's 